Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Terimakasih dalam Bahasa Simalungun dan Contoh Kalimat

Terjemahan kata “Terimakasih” dalam bahasa Simalungun adalah “diateitupa”. Hanya saja penggunaan kata “diateitupa” dalam percakapan sehari-hari jarang kita dengarkan. Penutur bahasa Simalungun lebih sering menggunakan kata “tarimakasih” untuk menyatakan terimakasih.

Kata “Tarimakasih” sudah menjadi kata serapan dari bahasa Indonesia yang mengalami perubahan kata, namun tidak mengubah makna kata tersebut.
Terimakasih dalam Bahasa Simalungun dan Contoh Kalimat
Kebiasaan tersebut disebabkan karena kurang pahamnya terhadap kata “diateitupa”, khususnya penutur usia muda yang sudah terbiasa mendengar dan menuturkan kata “tarimakasih”. Penggunaan kata tarimakasih dapat kita lihat dalam kalimat berikut.
  1. Tarimakasih ma hubani nasiam. (Terimakasih kepada kalian).
  2. Tarimakasih ma homa hubani panitia (Terimakasih juga kepada panitia).
  3. Padaskon puji-pujian pakon tarimakasih nami. (Menyampaikan puji-pujian dan terimakasih kami).
Kesalahan ini berlanjut dari generasi ke generasi berikutnya dan menjadi kebiasaan, sehingga sulit untuk mengubahnya menjadi diateitupa. Karena sudah menjadi kebiasaan, pengucapan kata “diateitupa” dirasa janggal.

Penggunaan kata diateitupa lebih sering kita temukan lewat tulisan-tulisan. Biasanya mengakhiri sebuah tulisan berbahasa Simalungun, sering dituliskan diateitupa. Penggunaan kata diateitupa bisa kita lihat dalam kalimat berikut.
  1. Diateitupa ma hu bamu ham Naibata. (Terimakasih kepadaMu Tuhan).
  2. Diateitupa ma hu batta Haganupan. (Terimakasih untuk kita semua).
Itulah sedikit penjelasan yang dapat “hasusuran.blogspot.com” uraikan tentang terjemahan kata “terimakasih” dalam bahasa Simalungun beserta contoh kalimatnya, semoga membantu.

7 komentar untuk "Terimakasih dalam Bahasa Simalungun dan Contoh Kalimat"

  1. Kalo bahasa Batak nya aku sudah tertarik sama Boru purba jangan buat aku hilang ketertarikan sama mu

    BalasHapus
    Balasan
    1. Ahu marosuh hu bamu! Unang Baen Ahu Magigi mangidah ho.

      Hapus
    2. ULANG BUKAN UNANG.
      UNANG itu bahasa Batak Toba

      Hapus
    3. Simalungun:
      Domma taraik ateku hu bamu Boru Purba. Ulang bahen ham ambok
      haganupan uhurku bamu.

      Karo :
      Nggo rintak ateku man Kam Beru Purba. Ulang I bahan Kam lesap kerina ukurku Bandu.

      Pakpak :

      Nggo teruah atekku mendahi ko berru Purba. Ola I Bain ko lesap karina ukurku bamu.

      Batak :
      Nungnga tertarik au tu ho Boru Purba, unang I baen ho mago Sude rohakki tu ho.

      Batak Angkola/Selatan:
      Nungnga tertarik ahu tu ho Boru purba, ulang I baen ho mago sude rohakki tu ho.

      Hapus
    4. Au domma marosuh bani boru purba, ulang baen ho au magigi bamu

      Hapus
  2. bahasa simalungunnya "aku sudah mengikhlaskanmu Marga Sitopu, pergilah dan terimakasih"

    BalasHapus